OSI Layer ? Lets read.
src : https://www.webopedia.com/quick_ref/OSI_Layers.asp
Model referensi jaringan terbuka OSI (OSI Reference Model for open networking) merupakan arsitektur jaringan yang dikembangkan oleh ISO, ISO sendiri adalah organisasi Internet Organization for Standarization (ISO) yang didirikan di eropa pada tahun 1977. Lebih jelasnya OSI Layer adalah sebuah
model referensi dalam bentuk kerangka konseptual yang mendefinisikan standar
koneksi untuk sebuah computer.
OSI Layer memiliki 7 model layer yang memiliki fungsi masing-masing dan masing-masing layer tersebut saling terhubung beriku penjelasan mengenai layer-layer tersebut :
1. Physical Layer (Lapisan fisik)
Merupakan layer pertama atau
terendah dari model OSI. Physical Layer berfungsi sebagai penanggung jawab
untuk mentransmisikan bit data digital dari physical layer perangkat sumber ke
perangkat tujuan melalui media komunikasi jaringan
Yang dikirim berupa sinyal yang dibantu media
fisik berupa tegangan listrik, kabel, frekuensi radio atau infrared maupun
cahaya biasa.
2. Data Link Layer (Lapisan Data Link)
src : http://netwrk-internet.blogspot.co.id/2011/06/data-link-layer-diagram.html
Data link layer berfungsi sebagai pemeriksa
kesalahan yang munkin terjadi pada saat proses transmisi data dan membungkus
bit kedalam bentuk data frame. Selain itu, data link layer juga berfungsi
mengelola skema pengalamatan fisik.
Data link layer memiliki dua sub layer yaitu
layer Media Access Control (MAC) dan
layer Logical Link Control (LLC).s
3. Network Layer
5. Session Layer (Lapisan sesi)
3. Network Layer
src : http://teachweb.milin.cc/datacommunicatie/tcp_osi_model/network_layer.htm
Network
layer berfungsi sebagai menetapkan jalur yang akan digunakan untuk melakukan
transfer data antar perangkat dalam suatu jaringan. Jadi ketika mentransfer suatu data, data mengalir melalui jalur tersebut bisa kita lihat pada gambar diatas.
4. Transport Layer (Lapisan transportasi)
Lapisan ke 4 adalah transpor layer berfungsi sebagai
pengirim pesan antara dua atau lebih host didalam jaringan. Transport layer
juga berfungsi menangani pemecahan dan penggabungan pesan dan juga mengontrol
kehandalan jalur koneksi yang diberikan.
Lapisan kelima dari bawah
dalam model referensi jaringan OSI, yang mengizinkan sesi koneksi antara node
dalam sebuah jaringan dibuat atau dihancurkan dan secara umum berfungsi pengendali sesi koneksi dialog.
6. Presentation Layer (Lapisan presentasi)
src : http://computernetworkingonlinehelp.com/Presentationlayer.php
Lapisan ke 6 yaitu Presentation layer berfungsi untuk mendefinisikan sintaks host jaringan untuk berkomunikasi.
7. Application Layer (Lapisan Aplikasi)
Application layer berfungsi sebagai penyedia
sebuah interface antara protocol jaringan dengan aplikasi yang ada pada
computer.
Cara kerja
Proses pertama terdapat pada
application layer yaitu menyediakan program aplikasi email yang akan digunakan
mengirim data ke computer lain melalui jaringan. Pada presentation layer email
tersebut kemudian di konversi menjadi format jaringan. Kemudian pada session
layer akan dibentuk sebuah sesi tersebut dari mulai dibentuk hingga selesainya
proses pengiriman.
Di transport layer data diubah
menjadi bagian-bagian kecil lalu dikumpulkan kembali pada transport penerima.
Di network layer akan dibuatkan sebuah layer dan telah ditentukan jalannya.
Pada data link layer tersebut dibuatkan menjadi frame dari alamat fisik dari
perangkat pengirim dan penerima akan di tetapkan.
Pada di layer terakhir physical
layer mengirimkan data tersebut melalui sebuah medium jaringan menuju ke
lapisan transport si penerima. Lalu alur yang sama terjadi pada computer tujuan
namun dimulai dari paling bawah (physical layer) ke paling atas (application
layer).
Komentar
Posting Komentar